Caving Lanjut Diksar, 45 Anggota Muda Gaspala SMAN 2 Kebumen Dilantik

Foto bersama peserta kegiatan caving dan diksar Gaspala SMAN 2 Kebumen. (Foto: Hari)

Peserta kegiatan diksar berjumlah 45 orang. Ada perbedaan dengan peserta caving yang berjumlah 42 orang. Ini karena 3 peserta tambahan hanya memilih mengikuti kegiatan diksarnya saja, sedangkan caving-nya absen.

Saya sampaikan kepada peserta saat apel pembukaan. Bahwa pada dasarnya kegiatan diksar merupakan tahapan naik tingkat. Dari yang semula berstatus calon anggota muda sebelum mengikuti diksar, lalu menjadi anggota muda bagi yang telah mengikuti diksar.

Baca juga: Bertajuk Savoury, Gaspala SMAN 2 Kebumen Tanam Bakau di Kaliratu

Pos materi kompas, peserta membidik objek. (Foto: Hari)

Tiga tahun ke belakang, diksar Gaspala selalu diadakan tersendiri–tidak digabung dengan caving. Biasanya mengambil lokasi di sekitar Bukit Bangkong/Gupakan, perbatasan Desa Karangtanjung–Desa Tanuharjo Kecamatan Alian.

Bagi saya pribadi, ada nilai positif dan negatif di antara kegiatan diksar yang digelar terpisah dibanding diksar yang digabung dengan caving.

Beberapa nilai positifnya: proposal kegiatan yang diajukan cukup sekali dan efisiensi waktu pelaksanaan. Sedangkan nilai kurangnya: kelelahan yang dirasakan oleh peserta, lebih-lebih panitia.

Sesi ishoma kembali diberlakukan ketika menjelang petang, sekitar pukul 17.30 WIB. Sholat berjamaah di mushola, memasak menu makan malam bersama, dan dilanjutkan dengan sholat isya.

Setelahnya, kegiatan dilanjutkan dengan materi kelas yang disisipi wawancara. Ini berlangsung hingga pukul 22.00 WIB sekaligus menjadi penutup acara di hari pertama.

Halaman: 1 2 3

Suka menulis, membaca dan berpetualang.

Update Lainnya