
KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Tradisi sembahyang rebutan atau king ho ping kembali digelar di Kelenteng Kong Hwie Kiong Kebumen pada Minggu 25 Agustus 2024. Ritual tahunan yang jatuh pada bulan chiet gwee atau tanggal 15 bulan ke-7 penanggalan Imlek ini merupakan bentuk penghormatan terhadap arwah leluhur.
Sembahyang rebutan merupakan tradisi yang telah berlangsung turun-temurun di kalangan masyarakat Tionghoa. Ritual ini memiliki makna yang mendalam, yaitu sebagai ungkapan bakti kepada para leluhur yang telah meninggal.
Diyakini bahwa pada hari tersebut, pintu surga terbuka dan arwah leluhur dapat mengunjungi dunia. Oleh karena itu, umat menyediakan berbagai sesaji sebagai persembahan.
Dalam prosesi sembahyang rebutan, umat menyiapkan berbagai macam sesaji seperti makanan, minuman, buah-buahan, dan dupa. Sesaji-sesaji ini disusun di atas meja altar sebagai persembahan kepada para dewa dan leluhur. Selain itu, dilakukan pula pembacaan doa dan mantra-mantra tertentu.
News & Inspiring